Home Berita Batsul Masail Kisah Inspiratif Sejarah Ruang Santri Tanya Jawab Tokoh Aswaja Dunia Islam Khutbah Amalan & Doa Ubudiyah Sambutan Pengasuh Makna Lambang Sejarah Pesantren Visi & Misi Pengasuh Struktur Jadwal Kegiatan Mars Bahrul Ulum Denah Opini Pendaftaran Santri Baru Brosur Biaya Pendaftaran Pengumuman Statistik Santri Foto Video Kontak Ketentuan Pembayaran
Dunia Islam

Etika Menyambut Bulan Ramadlan

Animasi Bulan Ramadlan
Animasi Bulan Ramadlan

Bahrululum.id – Islam tidak lain mempunyai bulan-bulan yang Istimewa, salah-satunya yakni bulan Ramadhan, Dimana bulan tersebut terdapat peristiwa yang bisa dapat digambarkan penuh senang dan sedih, dintaranya:

1. Fatkhu Makkah

2. Perang Badar

3. Nuzulul Qur’an

4. Wafatnya beberapa sahabat Nabi Muhammad Saw.

 

Seyogyanya Para Santri menyambut bulan Ramadhan yang penuh Rahmat dan berkah ini. Di antaranya, yang utama adalah dengan memperbanyak membaca Al-Qur’an (tadarus), sholat sunnah tarawih, dan beramal kebaikan lainnya. Termasuk juga ngaji kilatan. Ngaji kilatan juga salah satu cara memperbanyak amal kebaikan pada bulan Ramadhan dikalangan pesantren Bumi Nusantara.

 

Berdasarkan kalender Hijriah yang diterbitkan Kementrian Agama, tanggal 1 Ramadhan 1445 H bertepatan dengan maghribnya tanggal 11 maret 2024 M. kendati demikian, 1 Ramadhan ditentukan berdasarkan sidang isbat yang telah dilaksanakan pada 10 Maret 2024.

 

Kita sebagai umat muslim baik kalangan pesantren maupun non-pesantren, alangkah baiknya menyambut bulan ramadhan dengan Attitude yang bernilai Islami, diantaranya dalam sebuah hadits yang termaktub di kitab :

:سُنَنُ النَّسَائي, الجزأ 7 ص

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أَتَاكُمْ رَمَضَانُ شَهْرٌ مُبَارَكٌ فَرَضَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ عَلَيْكُمْ صِيَامَهُ تُفْتَحُ فِيهِ أَبْوَابُ السَّمَاءِ وَتُغْلَقُ فِيهِ أَبْوَابُ الْجَحِيمِ وَتُغَلُّ فِيهِ مَرْدَةُ الشَّيَاطِينِ لِلَّهِ. فِيهِ لَيْلَةٌ خَيْرٌ
 

“Dari sahabat Abu Hurairah radliyallahu 'anh beliau berkata, bahwa Rasulullah telah bersabda: Sungguh telah datang pada kalian bulan Ramadhan, bulan yang penuh berkah, yang mana pada bulan tersebut Allah swt mewajibkan kalian untuk berpuasa. Pada bulan itu, pintu-pintu langit dibuka, sementara pintu-pintu neraka ditutup serta syaitan-syaitan dibelenggu. Pada bulan itu terdapat sebuah malam yang lebih baik dari seribu bulan (HR An-Nasa'i).”
 

Adapun menyambut puasa ramdhan dengan memperbanyak puasa sunnah, terutama di bulan Sya’ban. Karena hal ini pernah dilakukan oleh Rosulullah Saw, yang disebutkan dalam salah satu riwayat masyhur, diceritakan Sayyidah ‘Aisyah r.a:

 

(أَخْرَجَهُ الْبُخَارِيُّ وَمُسْلِم )مَا رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اسْتَكْمَلَ صِيَامَ شَهْرٍ إِلّاَ رَمَضَانَ وَمَا رَأَيْتُهُ أَكْثَرَ صِيَامًا مِنْهُ فِي شَعْبَانَ.

 

"Tidaklah aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berpuasa sebulan penuh kecuali Ramadhan dan aku tidak melihat beliau berpuasa sebanyak pada bulan Sya'ban" (H.R. Al-Bukhari dan Muslim).

 

Di sisi lain, dalam islam sendiri sering dikenal istilan bahwa do’a ialah senjata ampuh dalam hal apapun. Dengan dekatnya bulan Ramadhan ini, seyogyanya kita memperbanyak memanjatkan do’a kepada Allah Swt. diantara do’a yang sunnah adalah do’a ketika hendak melihat hilal, mengingat bulan Ramdlan sudah sangat dekat. Do’a tersebut dikutip dari hadits imam Ahmad dan At-Tirmidzi:

 

اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِالأَمْنِ وَالإِيمَانِ، وَالسَّلامَةِ وَالإِسْلَامِ، رَبِّي وَرَبُّكَ اللَّهُ هِلَالُ رُشْدٍ وَخَيْرٍ

 

Artinya: "Ya Allah, jadikanlah bulan Ramadhan ini 'membawa' keamanan, keimanan, keselamatan, keislaman bagi kami. Tuhanku dan Tuhanmu adalah Allah, wahai bulan petunjuk dan kebaikan.".

 

Oleh: M.Hamim Tohari